PPK HMKH x MIMAKUA SIKIA UNAIR Opens PPK Activities in Telemung Village, Kalipuro, Banyuwangi

3 min read

BERITA SIKIA –  Desa Telemung merupakan salah satu sentra peternakan kambing etawa terkenal di wilayah Kabupaten Banyuwangi. Mendorong digitalisasi usaha tersebut, Tim PPK ORMAWA Himpunan Mahasiswa Kedokteran Hewan (HMKH) bersama dengan Himpunan Mahasiswa Akuakultur (HIMAKUA) Sekolah Ilmu Kesehatan dan Ilmu Alam (SIKIA) Universitas Airlangga Banyuwangi menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat berbasis PPK ORMAWA.

Pembukaan kegiatan Program Peningkatan Kapasitas Ormawa dengan program utama “Optimalisasi Produktivitas Kambing Etawa Secara Berkelanjutan Berbasis Digital pada Kelompok Ternak PPKDN di Desa Telemung” dilakukan pada Senin (7/8/2023) malam. Bertempat di lapangan belakang SMP Negeri 3 Kalipuro, turut hadir secara langsung Dosen Tim Pendamping Kemahasiswaan Direktorat Kemahasiswaan Universitas Airlangga, Kepala Desa, serta masyarakat Desa Telemung. Uniknya, kegiatan pembukaan tersebut juga bersamaan dengan kegiatan Gala Voli yang diadakan pemerintah desa setempat dalam memeriahkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.

Perwakilan Dosen Tim Pendamping Kemahasiswaan UNAIR, Dr. Ahmad Shofy Mubarak, S.Pi., M.Si menuturkan pengembangan digitalisasi peternakan kambing etawa akan memudahkan rekapitulasi data peternakan yang ada. Sehingga arah pengembangan potensi tersebut dapat berjalan menuju arah eduwisata digital yang terstruktur.

“Harapannya kegiatan ini dapat membantu. Terutama dalam pemercepatan pendataan ternak Kambing Etawa serta peningkatan produk turunan susunya,” tuturnya

Ketua Tim PPK, Ariel Kusumawardani mengungkapkan kegiatan PPK yang dilakukan merupakan bentuk implementasi terpilihnya proposal yang telah mereka ajukan kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Mereka siap memaksimalkan potensi sumber daya peternakan menjadi lebih produktif dengan meningkatkan daya saing produksi sampingan yang dihasilkan. Program yang akan dilaksanakan adalah Manajemen Pemeliharaan Kambing Etawa (MPKetawa), Pengolahan Susu Kambing Etawa (PeSaT), Pengolahan Limbah Sebagai Pupuk (PorkLamasi), dan Setaun Manak Loro (SeMaR).

“PPK ini siap hadir dengan visi menjadi organisasi kolaboratif yang inovatif melalui pemikiran kritis demi kesejahteraan masyarakat dengan mengembangkan ilmu pengetahuan dan pengaplikasian teknologi berbasis potensi lokal,” ungkapnya.

Mahasiswa Kedokteran Hewan SIKIA angkatan 2020 tersebut berharap berjalannya PPK Ormawa dapat berjalan dengan lancar dengan didukung penuh oleh masyarakat Desa Telemung. Sehingga nantinya masyarakat akan mendapatkan manfaat maupun dampak langsung dari berjalannya setiap kegiatan PPK. Mulai dari pengelolaan, pendataan, manajemen kesehatan, hingga pengolahan produk sampingan dari ternak kambing etawa yang mereka miliki.

“Nanti perwakilan elemen masyarakat dari tiap RT maupun RW akan dilibatkan dalam pendataan maupun pelaksanaan PPK Ormawa ini,” harapnya.

Rintik hujan yang terus mengguyur bumi blambangan tak menyurutkan masyarakat untuk hadir ke tempat tersebut. Kegiatan pembukaan ditutup dengan pemotongan tumpeng bersama masyarakat setempat sebagai tanda dimulainya kegiatan PPK ORMAWA yang telah disusun. Setelah itu, tim PPK beserta jajaran pemerintah Desa Telemung, Kecamatan Kalipuro melakukan sesi foto bersama sebagai bentuk dokumentasi.

Penulis: Azhar Burhanuddin

Editor: Avicena C. Nisa

source
https://unair.ac.id/

You May Also Like

More From Author